Senin, 06 Mei 2013

Rahasia Air Mata


Dulu, sewaktu kecil, aku tak mengerti mengapa ibuku menangis saat membelikanku baju baru, padahal saat itu aku melompat-lompat kegirangan dan memamerkannya kepada teman-teman. “Apa Ibu sedih karena sebagian uangnya telah dibelikan baju untukku?”, pikirku saat itu. Aku juga tak mengerti mengapa ibu menangis ketika ku terbaring lemas dan suhu badanku sedikit panas, padahal saat itu aku tak menangis, aku senang ibu ada disampingku, memelukku, “Aku gak papa koq Ma”, mata kecilku mencoba menjelaskan. Aku juga tak mengerti mengapa teman-teman akhwatku mudah sekali tersentuh hatinya dan berlinang air mata karena hal-hal kecil, yang menurutku biasa-biasa saja. Ah, hanya mereka yang tahu jawabnya.  


Template by:
Free Blog Templates